Gubernur Riau Gerak Cepat Perbaiki Jalan Rusak Jelang Festival Pacu Jalur 2025 di Kuansing

RIAU, DISWAY.ID - Pemerintah Provinsi RIAU menunjukkan komitmen serius dalam mendukung kelancaran infrastruktur jelang pelaksanaan Festival Pacu Jalur 2025 yang akan digelar di Teluk Kuantan, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing). Melalui UPT Wilayah V Dinas PUPR-PKPP, perbaikan ruas jalan Taluk Kuantan–Cerenti, khususnya di Jalan Sentajo, Desa Cerenti, dan Pangean, kini tengah dilakukan secara intensif.

Kondisi Jalan Rusak Dikeluhkan Warga

Ruas jalan Taluk Kuantan–Cerenti sebelumnya menjadi sorotan masyarakat lantaran kondisinya yang rusak parah. Lubang besar dan genangan air kerap muncul di sejumlah titik, hingga sempat menyebabkan kendaraan berat seperti truk terpuruk dan terjebak. Situasi ini tidak hanya mengganggu aktivitas warga, tetapi juga berpotensi menghambat arus wisatawan yang akan datang untuk menyaksikan event budaya terbesar di Kuansing tersebut.

Festival Pacu Jalur dikenal sebagai salah satu atraksi budaya kebanggaan masyarakat Kuansing dan menjadi agenda tahunan yang selalu menarik perhatian ribuan pengunjung dari berbagai daerah. Dengan kondisi infrastruktur yang memprihatinkan, kekhawatiran pun muncul bahwa festival tahun ini akan terganggu jika akses jalan tidak segera diperbaiki.

Gubernur Riau Instruksikan Percepatan Perbaikan

Menanggapi keluhan warga, Gubernur Riau Abdul Wahid mengambil langkah cepat. Ia menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang untuk segera turun tangan memperbaiki kondisi jalan yang rusak. Komitmen ini ditegaskan Abdul Wahid saat diwawancarai wartawan belum lama ini.

“Saya sudah kerahkan dan kemarin sudah koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum agar segera ditangani,” ujar Abdul Wahid.

Gubernur menjelaskan bahwa perbaikan infrastruktur merupakan bentuk tanggung jawab pemerintah daerah dalam menjamin kenyamanan dan keamanan masyarakat serta wisatawan yang datang ke Kuansing. “Kita tidak ingin para wisatawan dan masyarakat terganggu karena kondisi jalan yang rusak. Ini momen budaya besar, sekaligus potensi untuk menggerakkan ekonomi daerah,” tegasnya.

Target Rampung Sebelum Festival

Perbaikan jalan Taluk Kuantan–Cerenti ditargetkan rampung sebelum Festival Pacu Jalur 2025 dimulai. Pemprov Riau memfokuskan pekerjaan pada titik-titik strategis yang menjadi jalur utama menuju lokasi festival. Langkah ini diharapkan dapat memastikan kelancaran mobilitas masyarakat maupun para pengunjung yang datang dari berbagai wilayah.

Proses perbaikan saat ini sudah memasuki tahap pengaspalan. Jalan yang semula dipenuhi lubang dan genangan air kini mulai terlihat lebih mulus dan nyaman dilalui. Hal ini menjadi kabar baik bagi masyarakat Kuansing yang sejak lama berharap adanya pembenahan infrastruktur demi mendukung kegiatan budaya yang menjadi ikon daerah mereka.

Apresiasi Warga atas Perbaikan Jalan

Langkah cepat Pemprov Riau mendapat apresiasi luas dari warga setempat. Salah seorang warga Pasar Baru, Pangean, mengungkapkan rasa syukur atas perbaikan yang dilakukan pemerintah. “Jalan yang sebelumnya rusak dan sulit dilalui, kini telah mulus dan nyaman digunakan,” tuturnya dengan wajah sumringah.

Bagi warga Kuansing, Festival Pacu Jalur bukan hanya sekadar ajang lomba perahu, melainkan juga momentum penting untuk mendongkrak ekonomi lokal. Kehadiran ribuan pengunjung pada setiap gelaran festival membawa peluang besar bagi pelaku usaha, mulai dari sektor kuliner, penginapan, hingga cenderamata khas daerah.

Festival Pacu Jalur, Ikon Budaya dan Penggerak Ekonomi

Festival Pacu Jalur 2025 diprediksi kembali menjadi daya tarik wisata budaya yang luar biasa di Provinsi Riau. Tradisi balap perahu panjang yang dilangsungkan di Sungai Kuantan ini telah diakui sebagai warisan budaya tak benda nasional. Selain sebagai ajang pelestarian budaya, event ini juga diharapkan mampu memberi kontribusi nyata terhadap pertumbuhan ekonomi daerah.

Dengan perbaikan jalan yang kini tengah digencarkan, Pemprov Riau berupaya memastikan bahwa penyelenggaraan festival berjalan lancar dan aman. Pemerintah optimistis infrastruktur yang baik akan memberikan pengalaman positif bagi wisatawan serta meningkatkan citra daerah di mata publik nasional maupun internasional.

Semua mata kini tertuju pada penyelesaian proyek perbaikan jalan tersebut. Masyarakat berharap proses ini berjalan sesuai jadwal agar Festival Pacu Jalur 2025 dapat terlaksana dengan sukses dan memberi manfaat luas, baik dari sisi pelestarian budaya maupun perekonomian lokal. (*)

Sumber: