JALAN TOL BINJAI-LANGSA TERENDAM BANJIR 80 CM! HUTAMA KARYA LAKUKAN REKAYASA LALU LINTAS

RIAU, DISWAY.ID – Pengguna jalan tol di Sumatera Utara wajib waspada penuh! Curah hujan tinggi yang terjadi secara intens dan berkelanjutan telah memicu kondisi darurat di ruas Tol Binjai–Langsa. Air bah meluap, membuat jalan tol terendam di kawasan Seksi 2, yaitu ruas Kuala Bingai–Tanjung Pura. PT Hutama Karya (Persero) atau Hutama Karya, selaku pengelola jalan tol, segera mengambil tindakan cepat dan kritis untuk mengatasi situasi ini.

Kondisi terakhir yang dilaporkan menyebutkan ketinggian muka air banjir mencapai sekitar 80 cm dari permukaan jalan. Ketinggian air yang signifikan ini tentu saja mengganggu kelancaran dan membahayakan keselamatan pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut. Akibatnya, Hutama Karya memutuskan untuk memberlakukan rekayasa lalu lintas darurat.

Rekayasa lalu lintas ini berlaku untuk ruas Kuala Bingai sampai Tanjung Pura, begitu pula sebaliknya. Penerapan rekayasa ini dimulai sejak 29 November 2025. Hutama Karya menegaskan, kebijakan darurat ini akan terus berlaku hingga kondisi di lapangan dinyatakan aman terkendali dan muka air telah surut sepenuhnya.

Prioritas Logistik Aman: Golongan III-V Tetap Diizinkan Melintas!

Di tengah situasi darurat ini, Hutama Karya memberikan pengecualian penting yang memastikan rantai pasok logistik dan kebutuhan darurat tetap berjalan tanpa hambatan total. Meskipun terjadi rekayasa lalu lintas dan genangan air, Hutama Karya dengan tegas menyatakan bahwa kendaraan Golongan III - V tetap diperbolehkan melintas di ruas tol yang terdampak.

Keputusan ini didasarkan pada pertimbangan bahwa kendaraan Golongan III–V, yang umumnya membawa logistik dan kebutuhan darurat, memiliki peran vital dalam menyuplai kebutuhan pokok masyarakat yang terdampak bencana di berbagai wilayah Sumatera Utara. Pengizinkan kendaraan ini melintas menunjukkan komitmen Hutama Karya untuk mendukung upaya kemanusiaan dan menjaga stabilitas pasokan regional.

Namun, para pengendara yang melintas diimbau untuk sangat berhati-hati. Ketinggian air 80 cm membutuhkan kewaspadaan ekstra dari para pengemudi, khususnya yang membawa muatan berat, agar tidak terjadi insiden yang membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.

Petugas Siaga Penuh 24 Jam: Informasi Real Time Jadi Kunci!

Untuk memastikan rekayasa lalu lintas berjalan efektif dan keselamatan pengguna jalan terjamin, Hutama Karya telah menyiagakan petugas operasional dalam jumlah penuh di lapangan. Petugas-petugas ini memiliki peran ganda yang sangat penting:

1. Pengaturan Lalu Lintas: Membantu mengarahkan kendaraan sesuai dengan skema rekayasa yang diberlakukan.
2. Pemberian Informasi: Menyediakan informasi terkini dan real time mengenai kondisi jalan dan tingkat kedalaman air kepada para pengguna jalan yang akan melintas.

Hutama Karya secara resmi menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat bencana alam ini. Perusahaan juga mengimbau seluruh pengendara untuk secara ketat mengikuti arahan yang diberikan oleh petugas di lapangan. Selain itu, pengendara harus selalu memperhatikan rambu-rambu keselamatan yang telah dipasang di sepanjang ruas tol yang terdampak banjir.

Jangan Sampai Ketinggalan Info! Call Center dan Akun Resmi Siap Melayani!

Dalam kondisi darurat seperti ini, informasi adalah aset paling berharga bagi pengguna jalan. Hutama Karya memastikan saluran komunikasi terbuka lebar. Pengendara yang membutuhkan informasi lebih lanjut mengenai kondisi ruas tol, rekayasa yang berlaku, atau perkiraan waktu normalisasi jalur, dapat menghubungi layanan resmi Hutama Karya.

Pengguna jalan dapat langsung menghubungi Call Center Tol Binjai–Langsa di nomor 0823-6784-6784. Selain itu, informasi dan pemutakhiran kondisi juga dapat diakses melalui akun resmi Jalan Tol Hutama Karya di media sosial dengan handle @HutamaKaryaTollRoad.

Kesiapan Hutama Karya dalam melakukan rekayasa lalin dan memastikan logistik tetap dapat melintas di tengah banjir setinggi 80 cm ini menunjukkan tanggap darurat yang cepat. Upaya ini menjadi krusial untuk menjaga konektivitas Sumatera, meskipun sedang dihadapkan pada tantangan cuaca ekstrem. Seluruh pengendara diimbau untuk memprioritaskan keselamatan dan terus memantau informasi resmi sebelum memasuki ruas Tol Binjai–Langsa Seksi Kuala Bingai–Tanjung Pura. (*)

Sumber: