Beli Mobil Cash atau Kredit: Mana Lebih Untung di 2025?

RIAU, DISWAY.ID - Beli mobil cash atau kredit: mana lebih untung? Pertanyaan ini pasti muncul ketika seseorang berencana membeli kendaraan baru. Dengan harga mobil yang terus meningkat pada 2025, keputusan ini jadi semakin krusial. Banyak calon pembeli bingung apakah sebaiknya menyiapkan dana tunai sekaligus atau memilih cicilan dengan tenor panjang.

Kenapa Perlu Pertimbangan Matang?

Mobil bukan hanya sekadar alat transportasi, tapi juga aset yang nilainya menurun seiring waktu. Menurut laporan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), tren pembelian mobil secara kredit masih mendominasi hingga 70% transaksi di Tanah Air. Namun, pilihan cash tetap jadi favorit bagi mereka yang ingin bebas bunga dan cicilan bulanan.

Keuntungan Beli Mobil Cash

Seperti dilansir dari sejumlah konsultan keuangan, membeli mobil secara cash memberi kepastian finansial. Kamu tidak perlu terbebani cicilan bulanan, bunga, maupun biaya administrasi kredit. Selain itu, harga yang dibayarkan biasanya lebih murah karena dealer sering memberikan potongan khusus untuk pembelian tunai.

Kelebihan Membeli Mobil Kredit

Meski begitu, membeli mobil kredit tetap menarik. Menurut laporan lembaga pembiayaan otomotif, banyak konsumen memilih cicilan karena bisa langsung memiliki mobil tanpa harus menunggu dana terkumpul. Kredit juga membantu menjaga arus kas tetap lancar, terutama bagi pebisnis atau pekerja dengan kebutuhan mobilitas tinggi.

Beli Mobil Cash atau Kredit: Mana yang Lebih Untung?

Jawabannya tergantung kondisi finansial masing-masing. Jika kamu punya tabungan cukup besar dan tidak ingin terikat utang, beli mobil cash jelas lebih menguntungkan. Namun, bila dana terbatas tapi mobil sangat dibutuhkan, kredit bisa jadi solusi praktis. Seperti dikutip dari analis keuangan hari ini, 7 September 2025, keputusan terbaik adalah memilih opsi yang tidak mengganggu stabilitas keuangan pribadi.

Kesimpulan

Beli mobil cash atau kredit sama-sama punya keuntungan dan risiko. Kuncinya ada pada perencanaan keuangan yang matang. Jangan tergoda promo sesaat tanpa menghitung kemampuan membayar. Dengan strategi tepat, membeli mobil bisa jadi keputusan cerdas, bukan beban keuangan jangka panjang.(*)

Sumber: