Mitos Dilarang Pakai Baju Hijau di Pantai Selatan, Fakta atau Sekadar Cerita?

Ilustrasi Mitos dilarang pakai baju hijau di pantai selatan - Rumah123 - --
RIAU, DISWAY.ID - Pernah dengar kalau kita dilarang pakai baju hijau saat berkunjung ke pantai selatan? Mitos ini sudah lama hidup di tengah masyarakat, terutama di kawasan pesisir Jawa. Cerita mistis yang melatarbelakangi larangan tersebut membuat banyak orang penasaran, bahkan ada yang benar-benar mematuhinya hingga kini.
Asal Usul Mitos baju hijau di Pantai Selatan
Mitos ini tidak lepas dari legenda Ratu Kidul, sosok penguasa gaib laut selatan yang dipercaya masyarakat Jawa. Konon, warna hijau dianggap sebagai warna favorit Ratu Kidul. Karena itu, orang yang mengenakan baju hijau di pantai selatan diyakini bisa "dipanggil" atau bahkan ditarik ke laut oleh penguasa laut tersebut.
Cerita ini diwariskan turun-temurun, membuat wisatawan maupun masyarakat lokal cenderung menghindari pakaian hijau ketika bermain di sekitar Pantai Parangtritis, Pantai Baron, dan kawasan pesisir selatan lainnya.
Mitos yang Berkaitan dengan Alam
Selain cerita mistis, ada juga penjelasan yang lebih logis. Warna hijau laut cenderung menyatu dengan warna pakaian hijau sehingga menyulitkan proses pencarian jika terjadi kecelakaan atau korban terseret ombak. Inilah alasan praktis yang membuat mitos tersebut semakin dipercaya.
Dengan ombak pantai selatan yang terkenal ganas, penjelasan ini bisa dianggap masuk akal. Jadi, bukan hanya soal mistis, tetapi juga ada sisi keselamatan yang perlu diperhatikan.
Pengaruh Mitos Terhadap Pariwisata
Uniknya, mitos ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Banyak pengunjung yang datang bukan hanya untuk menikmati keindahan pantai, tetapi juga ingin merasakan nuansa mistis dan budaya lokal yang melekat pada pantai selatan. Bahkan, beberapa pemandu wisata sering menjadikan kisah Ratu Kidul dan larangan baju hijau sebagai bagian dari paket cerita wisata mereka.
Antara Percaya atau Tidak
Mitos larangan baju hijau di pantai selatan memang terus menimbulkan pro dan kontra. Ada yang menganggapnya hanya cerita rakyat yang harus dihormati, tetapi ada juga yang meyakini secara penuh. Bagi sebagian orang, menghormati kearifan lokal dianggap sebagai bentuk menjaga hubungan baik dengan alam dan budaya setempat.
Apapun pilihanmu, tidak ada salahnya tetap bijak saat berkunjung ke pantai selatan. Selain soal mitos, yang lebih penting adalah keselamatan diri, seperti waspada terhadap ombak besar, mematuhi rambu peringatan, dan tidak berenang terlalu jauh dari bibir pantai.
Kesimpulan
Mitos larangan memakai baju hijau di pantai selatan bukan sekadar cerita kosong. Ada perpaduan antara legenda Ratu Kidul yang sarat nuansa mistis dengan alasan logis terkait keselamatan di laut. Mau percaya atau tidak, semuanya kembali ke diri kita. Yang jelas, pantai selatan tetap menyimpan keindahan alam yang sayang untuk dilewatkan, lengkap dengan kisah mistis yang membuatnya semakin menarik. (*)
Sumber: