Jembatan Sei Rokan Ujung Batu Ditargetkan Bisa Digunakan Akhir Oktober 2025

Jembatan Sei Rokan Ujung Batu Ditargetkan Bisa Digunakan Akhir Oktober 2025

Gubri Abdul Wahid meninjau jembatan Sei Rokan - Mediacenter.riau - --

Intinya:

  1. Progres Perbaikan Jembatan Sei Rokan: Perbaikan jembatan di Desa Suka Damai, Ujung Batu, Rokan Hulu telah mencapai 87% dan ditargetkan uji coba pemakaian untuk roda dua dan mobil pribadi pada akhir Oktober 2025, dengan pembukaan penuh dijadwalkan pertengahan November 2025.
  2. Dampak Penutupan dan Jalur Alternatif: Selama jembatan ditutup total (4 September–9 Oktober 2025), kendaraan roda dua dialihkan ke Jembatan Gantung Lubuk Bendahara, namun banyak warga menggunakan perahu motor dengan tarif Rp15 ribu untuk menyeberang.
  3. Koordinasi dan Harapan Masyarakat: Pemerintah daerah, Dishub, Satlantas Polres, Kapolsek, dan Danramil telah berkoordinasi untuk mengantisipasi dampak penutupan, sementara warga berharap jembatan utama segera difungsikan kembali karena perannya yang vital bagi mobilitas dan perekonomian lokal.

 

RIAU, DISWAY.ID – Jembatan Sei Rokan di Kecamatan Ujung Batu diperkirakan mulai diuji coba pemakaiannya pada akhir Oktober 2025. Hal ini disampaikan Kepala Dinas PUPR-PKPP Riau melalui Kabid Bina Marga, Zulfahmi, Rabu (17/9/25), menandai progres perbaikan jembatan yang kini mencapai 87 persen.

Proses Perbaikan dan Uji Coba Terbatas

Jembatan yang terletak di Desa Suka Damai ini sempat ditutup total sejak 4 September hingga 9 Oktober 2025 untuk proses pendongkrakan, bertujuan mengembalikan posisi lantai jembatan yang sempat miring. “Setelah jembatan kembali ke posisi semula, pengecoran bagian bawah akan dilakukan selama sepekan. Selanjutnya, uji coba pemakaian tahap awal hanya untuk roda dua dan mobil pribadi,” jelas Zulfahmi.

Target Pembukaan Penuh dan Ketahanan Struktur

Menurut Zulfahmi, jembatan yang menjadi akses vital masyarakat Ujung Batu ini diharapkan bisa beroperasi normal pada pertengahan November 2025. “Setelah 28 hari pengecoran dan struktur benar-benar kuat, jembatan akan dibuka penuh. Sesuai kontrak, seluruh pekerjaan selesai pada akhir November 2025,” tambahnya.

Antisipasi Dampak Penutupan Jembatan

Camat Ujung Batu, Sigit Pranjoro, menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Dishub, Satlantas Polres Rohul, Kapolsek, dan Danramil untuk mengantisipasi dampak penutupan. Spanduk pemberitahuan dipasang di titik strategis agar masyarakat mengetahui jadwal penutupan.

Untuk kendaraan roda dua, jalur alternatif dialihkan ke Jembatan Gantung Lubuk Bendahara. Namun, banyak pengendara memilih menyeberang menggunakan perahu motor yang disulap warga sebagai alat penyeberangan sementara, dengan tarif Rp15 ribu sekali jalan. “Kalau lewat jalur alternatif terlalu jauh, kami pilih naik perahu motor meski bayar Rp15 ribu,” kata seorang warga.

Harapan Masyarakat

Percepatan pekerjaan ini disambut positif warga Ujung Batu. Mereka berharap jembatan utama segera difungsikan kembali mengingat perannya yang sangat vital bagi mobilitas sehari-hari dan kegiatan ekonomi masyarakat setempat. (*)

Sumber: