Harga Sawit Petani Riau Naik Lagi, Tembus Rp3.200 per Kg

Harga Sawit Petani Riau Naik Lagi, Tembus Rp3.200 per Kg

Ilustrasi - Kelapa Sawit (Mediacenter.riau)--

Harga TBS Sawit Petani Swadaya Riau Naik Lagi, Capai Rp3.226 per Kg

Kabar baik datang untuk para petani kelapa sawit di Riau. Harga pembelian tandan buah segar (TBS) untuk kelompok petani mitra swadaya kembali mengalami kenaikan pada minggu ke-21 tahun 2025. Kenaikan tertinggi tercatat pada tanaman umur 9 tahun, yang melonjak sebesar Rp66,44 per kilogram dibandingkan minggu sebelumnya.

Harga TBS Sawit Naik Imbas Kenaikan CPO

Menurut Kepala Bidang Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perkebunan Dinas Perkebunan Provinsi Riau, Dr. Defris Hatmaja, SP, M.Si, penetapan harga ini telah menggunakan rendemen harga baru dari hasil kajian PPKS Medan. Metodologi ini sudah disepakati bersama oleh Tim Penetapan Harga sebagai bagian dari komitmen pemerintah dalam menjaga transparansi dan keadilan.

"Setelah mempertimbangkan berbagai indikator harga, termasuk harga penjualan CPO dan kernel, harga pembelian TBS untuk petani mitra swadaya mengalami peningkatan. Untuk kelompok umur 9 tahun, harga naik menjadi Rp3.226,94/Kg dan berlaku selama satu minggu ke depan," ujar Defris dalam keterangannya, Rabu (26/6/2025).

Harga CPO Naik, Kernel Turun Tipis

Kenaikan harga ini dipicu oleh lonjakan harga penjualan Crude Palm Oil (CPO) sebesar Rp438,79/kg. Namun, di sisi lain, harga kernel justru mengalami penurunan sebesar Rp423,72/kg. Meskipun demikian, hal ini tidak memengaruhi tren positif harga TBS untuk petani swadaya.

Indeks K yang digunakan tetap sebesar 92,09 persen, dengan harga cangkang berlaku satu bulan ke depan sebesar Rp25,06/Kg,” tambah Defris.

Tak Semua PKS Lakukan Penjualan

Menariknya, tidak semua pabrik kelapa sawit (PKS) melakukan penjualan pada periode ini. Oleh karena itu, berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 01 Tahun 2018 Pasal 8, penetapan harga dilakukan berdasarkan harga rata-rata tim. Bila terkena validasi 2, maka digunakan harga rata-rata dari KPBN.

Adapun harga rata-rata CPO versi KPBN pada periode ini tercatat sebesar Rp13.629,40/Kg, sementara kernel mencapai Rp9.800,50/Kg.

Dorong Tata Kelola Harga Lebih Transparan

Defris menegaskan bahwa Dinas Perkebunan Riau bersama seluruh stakeholder, termasuk Kejaksaan Tinggi Riau, terus berupaya memperkuat penetapan harga yang adil dan akuntabel.

"Penetapan harga ini merupakan bentuk komitmen kami untuk menjaga prinsip keadilan bagi semua pihak yang bermitra. Kami terus memperbaiki tata kelola penetapan harga agar transparan, akuntabel, dan sesuai regulasi,” tuturnya.

Kenaikan harga ini menjadi angin segar bagi petani sawit di Riau yang selama ini menjadi penopang utama produksi sawit nasional. Harapannya, tren positif ini terus berlanjut dan berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani lokal. (*)

Sumber: