Polres Kampar Jadi Laboratorium Evaluasi Mutu Pendidikan Polri: Langkah Serius Menuju SDM Presisi

Polres Kampar Jadi Laboratorium Evaluasi Mutu Pendidikan Polri: Langkah Serius Menuju SDM Presisi

Kapolres Kampar AKBP Boby Putra Ramadhan Sebayang menyambut baik inisiatif Lemdiklat Polri ini dengan antusias.--

RIAU, DISWAY.ID — Polres Kampar mencatat sejarah baru dalam dunia pendidikan kepolisian. Institusi ini resmi menjadi laboratorium penelitian bagi Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri untuk mengukur kontribusi lulusan tahun 2022 terhadap kinerja organisasi sekaligus menilai kepuasan masyarakat terhadap pelayanan kepolisian. Langkah ini menegaskan komitmen Polri terhadap reformasi berkelanjutan lewat program Polri Presisi Dimulai dari Sini.

Polres Kampar Jadi Lokasi Kunci Penelitian Mutu Pendidikan Polri

Kegiatan evaluasi berlangsung di Aula Sanika Satyawada Polres Kampar dan dihadiri oleh tim peneliti dari Lemdiklat Polri yang dipimpin langsung Kombes Pol. Satria Rizkiano. Program ini bertujuan untuk menilai efektivitas sistem pendidikan kepolisian, khususnya sejauh mana para lulusan Sekolah Polisi Negara (SPN) mampu beradaptasi dan memberikan dampak positif di lapangan.

Penelitian ini bukan sekadar formalitas administratif, tetapi menjadi bentuk nyata keseriusan Polri dalam memastikan bahwa hasil didik mereka benar-benar relevan dengan kebutuhan institusi dan ekspektasi publik. Evaluasi dilakukan melalui dua pendekatan: pengukuran kontribusi internal terhadap kinerja organisasi dan penilaian langsung dari masyarakat.

Mengukur Kinerja Lulusan dan Kepuasan Masyarakat

Fokus utama kegiatan ini adalah mendapatkan gambaran utuh tentang sejauh mana personel baru mampu menjawab kebutuhan pelayanan masyarakat. Melalui Focus Group Discussion (FGD), para peserta membahas dan menilai kinerja lulusan SPN 2022 yang kini aktif bertugas di berbagai satuan.

Kegiatan ini turut dihadiri Ka SPN Polda Riau Kombes Pol. Indra Duaman, Kabag SDM Polres Kampar Kompol Hendrizal Gani, serta jajaran perwira Polres Kampar. Semua peserta terlibat aktif dalam memberikan masukan demi memperkuat arah pembinaan personel Polri di masa depan.

Kapolres Kampar: Momentum untuk Evaluasi dan Pembenahan

Kapolres Kampar, AKBP Boby Putra Ramadhan Sebayang, menyambut kegiatan ini dengan antusias. Ia menilai, evaluasi dari Lemdiklat Polri merupakan kesempatan emas untuk menilai secara langsung kemampuan lulusan baru dalam menerapkan ilmu dan etika yang telah dipelajari selama masa pendidikan.

“Kami menyambut baik kegiatan ini sebagai bagian penting dalam upaya menilai sejauh mana lulusan pendidikan Polri mampu memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kinerja organisasi,” ujar Boby dengan tegas.

Menurutnya, hasil penelitian ini akan menjadi acuan dalam memperkuat sistem pendidikan dan pelatihan Polri agar lebih adaptif terhadap perubahan sosial serta tantangan keamanan ke depan.

Menyiapkan SDM Polri yang Kompeten dan Berintegritas

Boby menegaskan pentingnya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) sebagai fondasi utama Polri Presisi. Ia menilai, hasil riset ini bisa menjadi panduan untuk menyempurnakan kurikulum pendidikan agar lebih responsif terhadap kebutuhan operasional di lapangan. Dengan begitu, setiap lulusan Polri memiliki kompetensi teknis sekaligus karakter yang kuat.

“Kami berharap penelitian ini bisa memberikan masukan konstruktif bagi lembaga pendidikan Polri, terutama dalam meningkatkan sistem pembinaan dan pengembangan kompetensi anggota,” tambahnya.

Keterbukaan terhadap Kritik Jadi Kunci Pembenahan

Boby juga menegaskan bahwa Polres Kampar terbuka terhadap kritik dan masukan dari masyarakat maupun internal lembaga. Ia menyebut, sikap terbuka ini menjadi bagian penting dari budaya Polri modern yang terus berbenah demi pelayanan publik yang lebih transparan dan responsif.

Ia menambahkan, hasil penelitian ini bukan hanya soal evaluasi internal, tetapi juga upaya untuk memastikan bahwa setiap kebijakan pendidikan Polri benar-benar berdampak pada pelayanan publik yang lebih baik. “Kami ingin memastikan bahwa lulusan Polri mampu menjadi agen perubahan di masyarakat,” ujarnya.

Langkah Nyata Menuju Polri Presisi

Seluruh rangkaian kegiatan, mulai dari FGD hingga pengukuran indeks kontribusi lulusan, berjalan lancar dan produktif. Hasil dari kegiatan ini diharapkan menjadi dasar pengambilan kebijakan strategis Lemdiklat Polri untuk menyempurnakan sistem pendidikan, pembinaan, dan pelatihan di masa depan.

Langkah Polres Kampar ini memperkuat pesan bahwa transformasi Polri menuju institusi yang presisi, adaptif, dan humanis benar-benar dimulai dari peningkatan mutu pendidikannya. - Abdullah Sani

Sumber: