RIAU, DISWAY.ID - Upaya menciptakan solusi infrastruktur hijau terus berkembang di Indonesia. Salah satu terobosan terbaru lahir dari kolaborasi antara PT Hakaaston (HKA), anak usaha PT Hutama Karya, dengan SMA Labschool Cibubur. Melalui kerja sama ini, lahir inovasi aspal ramah lingkungan bernama ComeThru yang berhasil menorehkan prestasi di ajang internasional Seoul International Invention Fair (SIIF) 2024 di Korea Selatan.
Kolaborasi Dunia Industri dan Pendidikan
Kerja sama ini berawal dari kebutuhan SMA Labschool Cibubur untuk melakukan penelitian mengenai aspal berpori. HKA kemudian menyediakan fasilitas laboratorium sekaligus dukungan teknis agar para siswa dapat mengembangkan riset secara lebih terarah. Dukungan tersebut bukan hanya terbatas pada sarana pengujian, melainkan juga melibatkan bimbingan praktis terkait teknologi produksi aspal berkelanjutan.
Direktur Operasi HKA, Martin Nababan, menegaskan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar menghasilkan produk inovatif. Lebih dari itu, proyek bersama ini juga menjadi sarana edukasi bagi generasi muda untuk mengenal langsung teknologi hijau serta tanggung jawab lingkungan. Menurutnya, dunia pendidikan dan industri perlu menjalin hubungan erat untuk mendorong lahirnya solusi konkret bagi tantangan masa depan.
Keunggulan Teknologi Aspal ComeThru
ComeThru dirancang sebagai aspal berpori yang mampu memberikan manfaat lebih dibandingkan aspal konvensional. Materialnya memanfaatkan sumber daya daur ulang yang banyak tersedia di Indonesia, seperti karet bekas, bubuk kaca daur ulang, hingga abu bambu. Kombinasi material ini diproses dengan teknik rekayasa khusus sehingga menghasilkan struktur berpori yang efektif dalam menyerap air hujan.
Dengan karakteristik tersebut, ComeThru dapat mengurangi genangan permukaan, memperluas area resapan air, dan mengurangi ketergantungan pada sistem drainase tradisional. Uji coba yang dilakukan menunjukkan bahwa aspal ini memiliki daya serap air yang sangat baik, ketahanan setara aspal biasa, serta cocok diterapkan pada jalur pedestrian maupun jalan lingkungan.
“Keunggulan ini menjadikan ComeThru bukan sekadar aspal biasa, tetapi solusi nyata untuk mengendalikan banjir sekaligus menjaga kelestarian lingkungan,” ujar Martin Nababan.
Prestasi Internasional di SIIF 2024
Pada November 2024, tim SMA Labschool Cibubur yang beranggotakan 49 siswa terbagi dalam tujuh tim peneliti muda berangkat ke Seoul, Korea Selatan. Mereka mengikuti SIIF 2024, salah satu pameran inovasi terbesar di dunia yang menghadirkan lebih dari 600 karya dari 30 negara. Acara ini diselenggarakan oleh Korea Invention Promotion Association (KIPA) dengan dukungan lembaga internasional seperti WIPO dan IFIA.
Dalam ajang bergengsi tersebut, ComeThru berhasil meraih Silver Award dan Special Award dari Alkifah Academy. Keberhasilan ini semakin istimewa karena tim ComeThru menjadi satu-satunya perwakilan SMA Indonesia yang naik ke panggung penghargaan. Secara keseluruhan, SMA Labschool Cibubur membawa pulang satu medali emas, tiga medali perak, tiga medali perunggu, serta dua penghargaan khusus dari Thailand dan Arab Saudi.
Pengakuan Global Berlanjut
Prestasi ComeThru tidak berhenti di SIIF. Pada 2025, inovasi ini juga sukses meraih Gold Medal dan penghargaan Best Young Inventor dalam ajang International Invention Innovation Competition in Canada (ICAN). Kegiatan tersebut digelar secara daring dan mempertemukan inovator muda dari berbagai negara. Tim ComeThru juga dijadwalkan tampil di Indonesia Inventor’s Day (IID) 2025 sebagai bukti konsistensi mereka dalam memperkenalkan inovasi ramah lingkungan.
Komitmen HKA pada Inovasi Berkelanjutan
HKA menegaskan akan terus mendukung pengembangan ComeThru melalui penyediaan fasilitas, bimbingan teknis, dan kerja sama lintas sektor. Dukungan ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) yang dipegang perusahaan dalam menjalankan bisnisnya.
“Melalui langkah seperti ini, kami berharap semakin banyak generasi muda terinspirasi untuk berinovasi sekaligus menyadari pentingnya membangun infrastruktur yang ramah lingkungan,” tutup Martin Nababan.
Kolaborasi HKA dengan SMA Labschool Cibubur menunjukkan bahwa sinergi antara industri dan pendidikan mampu melahirkan solusi konkret bagi tantangan lingkungan. Inovasi ComeThru bukan hanya sekadar karya ilmiah, tetapi juga langkah nyata menuju masa depan infrastruktur yang lebih hijau dan berkelanjutan. (*)