RIAU, DISWAY.ID - Kota Pekanbaru yang berada di jantung Pulau Sumatera menyimpan potensi besar di sektor pariwisata berbasis MICE (Meeting, Incentive, Convention, dan Exhibition). Namun, hingga kini peluang itu belum tergarap optimal. Padahal, jika dikelola dengan baik, MICE dapat menjadi salah satu motor penggerak ekonomi daerah.
Tantangan Pekanbaru dalam Meningkatkan Daya Saing
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Pekanbaru, Akmal Khairi, menuturkan salah satu tantangan utama adalah absennya event Pekanbaru dalam ajang Karisma Event Nusantara (KEN) yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata. Menurutnya, tanpa strategi promosi dan pemasaran yang tepat, potensi besar yang dimiliki Pekanbaru akan sulit dikenal luas oleh wisatawan maupun investor.
“Sebesar apa pun potensi yang dimiliki Kota Pekanbaru, tanpa strategi promosi dan pemasaran yang tepat, potensi itu sulit dikenal luas,” ujar Akmal dalam kegiatan Sosialisasi Strategi Promosi dan Pemasaran Event Daerah yang digelar Kemenpar pada Jumat (26/9/2025).
Strategi Promosi yang Harus Ditingkatkan
Disbudpar Pekanbaru mendorong strategi promosi yang lebih efektif dengan memanfaatkan kekuatan media digital, memperluas kolaborasi lintas sektor, memperkuat identitas lokal, serta menghadirkan pendekatan kreatif dalam setiap kegiatan promosi. Langkah ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing Pekanbaru dalam kancah pariwisata nasional, bahkan internasional.
Kesiapan Fasilitas Penunjang MICE di Pekanbaru
Sebagai kota yang berada di posisi strategis, Pekanbaru memiliki berbagai fasilitas yang mendukung pengembangan pariwisata MICE. Saat ini, terdapat sekitar 65 hotel berbintang dan 34 hotel non-bintang. Banyak di antaranya dilengkapi dengan convention hall dan ballroom berkapasitas besar, sehingga mampu menampung ribuan peserta acara.
Dari sisi kuliner, Pekanbaru juga menawarkan lebih dari 500 titik rumah makan, restoran, dan kafe. Selain itu, tersedia pusat perbelanjaan modern, pasar tradisional, hingga sentra oleh-oleh khas daerah yang menampilkan kreativitas masyarakat lokal.
Aksesibilitas sebagai Kekuatan Pekanbaru
Pekanbaru memiliki keunggulan lain, yaitu akses transportasi yang memadai. Kota ini berada di tengah Pulau Sumatera dengan dukungan akses udara, laut, sungai, dan darat yang lancar. Kondisi tersebut menjadikan Pekanbaru sebagai salah satu titik strategis untuk menggelar berbagai kegiatan berskala nasional maupun internasional.
Potensi yang Perlu Dioptimalkan
Dengan fasilitas, aksesibilitas, dan potensi kuliner yang kuat, Pekanbaru sejatinya memiliki daya tarik besar untuk mengembangkan pariwisata berbasis MICE. Namun, tanpa promosi yang masif dan strategi pemasaran yang tepat, potensi ini akan sulit terealisasi. Karena itu, pemanfaatan media digital, kolaborasi dengan berbagai pihak, serta penguatan identitas lokal menjadi kunci penting agar Pekanbaru mampu bersaing dengan kota-kota lain dalam industri MICE.
Pekanbaru sebenarnya sudah memiliki infrastruktur yang memadai untuk menjadi destinasi unggulan MICE di Sumatera. Namun, yang dibutuhkan adalah strategi promosi yang konsisten, kreatif, dan berkelanjutan agar potensi ini benar-benar memberi dampak signifikan bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan langkah tepat, Kota Bertuah dapat mengukuhkan diri sebagai salah satu pusat kegiatan MICE di Indonesia. (*)