RIAU, DISWAY.ID - Anda harus tahu berita yang bikin bangga ini! Tim nasional bola basket putra Indonesia baru saja menggelar pesta poin di laga perdana Grup B SEA Games 2025 di Bangkok, Thailand! Mereka tampil luar biasa dominan dan menghancurkan Myanmar dengan skor telak 114-35 pada Sabtu. Ini adalah awal sempurna menuju perebutan medali!
Pahlawan utama di balik kemenangan fantastis ini adalah big man andalan Indonesia, Derrick Michael. Pemain bertinggi 2,08 meter yang bermain untuk tim Long Beach State di Amerika Serikat itu tampil menggila dengan menorehkan double-double yang menakjubkan.
Dikutip dari catatan resmi FIBA, Derrick Michael menjadi pendulang poin terbanyak untuk Indonesia, mencatatkan 19 poin dan 13 rebound! Statistik Derrick semakin mentereng dengan akurasi tembakan dua poin (field goals) mencapai 90 persen (berhasil memasukkan sembilan dari sepuluh kali percobaan). Derrick Michael benar-benar membuktikan kualitasnya sebagai motor utama Timnas Basket Indonesia.
Pesta Poin Para Bintang: Lima Pemain Cetak Dua Digit
Kemenangan telak 114-35 ini menunjukkan betapa dalamnya skuad Indonesia. Bukan hanya Derrick, empat pemain Indonesia lainnya juga berhasil mencetak dua digit poin, membuktikan serangan Indonesia sangat merata dan sulit dihentikan:
* Andakara Prastawa: Menyumbang 17 poin.
* Yudha Saputera: Turut mencetak 17 poin.
* Agassi Goantara: Berhasil meraih 11 poin.
* Julian Chalias: Menambahkan 10 poin.
Hasil kontra Myanmar ini menempatkan Indonesia untuk sementara memimpin Grup B. Indonesia bersaing ketat dengan Singapura, Myanmar, dan tim tuan rumah Thailand di grup ini.
Tekanan Sejak Awal: Myanmar Tak Diberi Napas
Pelatih timnas Indonesia, David Singleton, langsung menurunkan starting five terbaiknya: Neo Putu Pande, Disi Rio, Patrick Nikolas, Ponsianus Nyoman, dan Hendrick Yonga. Meskipun Myanmar sempat membuka dua poin pertama lewat lemparan Kyaw Thiha San, Indonesia langsung tancap gas.
Tekanan terus dilancarkan, dan Indonesia berhasil memimpin 24-11, berkat dominasi Derrick Michael. Indonesia menutup kuarter pertama dengan keunggulan nyaman, 28-14.
Keganasan Indonesia mencapai puncaknya pada kuarter kedua. Myanmar hanya mampu menambah delapan angka. Sementara itu, Indonesia tampil jauh lebih beringas, mengunci kuarter kedua dengan skor yang sangat jauh: 71-22! Selisih skor ini membuktikan betapa efektifnya serangan dan ketatnya pertahanan Indonesia.
Setelah jeda paruh waktu, Myanmar sama sekali tidak bisa keluar dari tekanan. Tim asuhan David Singleton terus menjaga intensitas permainan. Pada kuarter ketiga dan keempat, Myanmar hanya mampu membuat total 13 poin. Indonesia berhasil memenangi pertandingan dengan selisih yang fantastis, 114-35!
Ujian Sebenarnya: Melawan Tuan Rumah Thailand!
Kemenangan besar ini adalah modal yang luar biasa, namun ujian sebenarnya menanti tepat di depan mata. Berikutnya, Minggu (14/12), Indonesia akan menghadapi tim yang juga tangguh dan sangat diuntungkan karena berstatus tuan rumah SEA Games 2025: Thailand.
Pertandingan melawan Thailand akan menjadi penentu takdir Indonesia di Grup B. Jika Timnas Basket Putra Indonesia mampu memenangkan pertandingan krusial ini, mereka memiliki peluang sangat besar untuk langsung lolos ke babak semifinal sebagai juara Grup B. Memenangkan grup berarti menghindari lawan berat di awal babak gugur dan menghemat energi di tengah jadwal turnamen yang padat.